jawabanyang benar adalah: C. Sajak akhir setiap baris selalu sama (a-a-a-a). Menurut ensiklopedia pernyataan berikut yang bukan merupakan ciri-ciri gurindam yaitu sajak akhir setiap baris selalu sama (a-a-a-a). Soal berikutnya : Keterangan mengenai waktu dan tempat terjadinya peristiwa-peristiwa dalam cerita disebut?
Masih ingatkah Sedulur pada karya sastra puisi dalam bahasa Indonesia? Beberapa contoh jenis puisi yang bisa Sedulur ketahui diantaranya adalah syair, gurindam, dan puisi. Gurindam adalah jenis karya sastra yang terdiri dari dua baris berisi petuah atau nasihat. Jenis puisi lama ini terdiri dari dua bait dan setiap baitnya memiliki dua baris kalimat dengan rima yang sama menjadi satu kesatuan. Puisi lama ini memang cukup mirip dengan pantun karena memiliki kemiripan dalam penggunaan perumpamaan. Ingin tahu lebih banyak mengenai gurindam? Yuk, simak informasi lengkapnya disini. BACA JUGA Struktur Teks Hikayat Pengertian, Struktur, Kaidah & Contoh Unsplash Dikutip dari Wikipedia, istilah gurindam berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya adalah perumpamaan. Bahasa ii kemudian mulai berkembang pada saat agama Hindu mulai masuk ke wilayah Indonesia yang menggunakan bahasa Tamil di India. Salah satu jenis puisi Melayu lama ini terdiri dari atas dua baris dalam satu bait. Dalam baris pertama menyatakan sebuah perbuatan, sedangkan baris kedua menyatakan akibat yang ditimbulkan atas perbuatan tersebut. Puisi lama ini berasal dari India yang mempunyai makna suatu sajak dua baris yang satu untai, seperti pantun kilat. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti dari istilah ini adalah sajak dua baris yang didalamnya mengandung nasihat dan petuah. Contohnya adalah baik-baik dalam memilih kawan, salah-salah bisa menjadi lawan. Hal ini sama seperti karya sastra lainnya, karena bertujuan sebagai sarana hiburan dan pendidikan. 2. Ciri-ciri gurindam Unsplash Sebagai satu dari banyak bentuk karya sastra, ciri-ciri gurindam adalah tidak terdapat dalam bentuk yang lainnya. Beberapa ciri khasnya adalah sebagai berikut Mempunyai dua buah baris pada setiap baitnya. Terdapat hubungan antara sebab akibat dalam setiap barisnya. Setiap barisnya memiliki 10 hingga 14 kata. Setiap barisnya mempunyai rima maupun sajak A-A, B-B, C-C, D-D dan seterusnya. Kesimpulan isi gurindam atau maksudnya terdapat pada baris kedua. Maksud atau isi kesimpulannya memiliki bentuk filosofi, nasehat, dan lain sebagainya. 3. Jenis gurindam Unsplash Karya sastra puisi lama ini mempunyai dua jenis yang perlu diketahui, yaitu gurindam berkait dan berangkai. Supaya bisa mengetahui lebih lanjut dan tidak bingung untuk membedakannya, langsung saja kupas satu persatu berikut ini a. Gurindam berkait Jenis gurindam yang pertama adalah mempunyai teks berkait antara baris satu dan dua. Jenis ini juga ditandai dengan adanya kata yang sama dalam baris pertama dan tiap baitnya. Ini menjadikannya lebih berima seperti puisi, namun memiliki struktur yang mirip dengan pantun. Berikut contoh gurindam adalah yang dikutip dari liputan6 Siapa yang enggan sesat dunia akhirat Maka cepat-cepatlah bertaubat sebelum terlambat. Jika segera bertaubat sebelum akhir zaman Maka akan mendapatkan yang namanya selamat. Apabila tidak suka memberi Maka janganlah suka mencaci. b. Gurindam berangkai Berbeda dengan berkait, gurindam ini mempunyai kata yang sama dalam setiap dua baris. Jadi, kata awal juga memiliki kesamaan selain bunyi konsonannya. Jenis ini ditandai dengan tutur yang sama dan berkaitan dari bait pertama sampai seterusnya. Tidak seperti pantun yang pada setiap baitnya tidak berkaitan. Justru, jenis yang satu ini lebih menekankan keterkaitan. Sehingga, pesan dapat tersampaikan menjadi lebih dalam. Berikut contoh jenis berangkai dikutip dari liputan6 Lakukan saja apa yang menurutmu benar Lakukan saja apa yang menurutmu pantas. Hidup hanya bergantung pada hati Karena hidup hanya sesaat dan kemudian mati. Bukalah pintu cinta dihatimu Jangan pintu cinta dimatamu. BACA JUGA 8 Contoh Geguritan Bahasa Jawa Berbagai Tema Terlengkap 4. Persamaan dan perbedaan gurindam dengan pantun dan syair Unsplash Setelah mengetahui apa itu gurindam dan contohnya, berikutnya adalah persamaan dan perbedaannya dengan syair dan pantun. Berdasarkan bentuknya, puisi lama ini hampir sama dengan karmina dan pantun kilat. Yang membedakan adalah karmina terdiri dari sampiran dan isi, sedangkan puisi lama dari India ini tidak memiliki sampiran. Kedua barisnya merupakan kalimat yang mempunyai hubungan sebab akibat dan isinya berupa peringatan dan nasihat supaya manusia bisa hidup dengan lurus dan jujur. Puisi lama ini juga mempunyai sedikit kemiripan dengan syair, yaitu tidak ada sampiran. Akan tetapi, syair terdiri dari empat larik atau baris dan memiliki isi berupa rangkaian cerita. Sementara itu, gurindam cuma terdiri dari dua baris dan antar bait yang tidak selalu memiliki kaitan atau tidak berupa rangkaian sebuah cerita. 5. Fungsi karya sastra gurindam Unsplash Karya sastra gurindam adalah puisi lama yang dibuat secara khusus serta mendalam. Pastinya, setiap karya sastra memiliki fungsinya dan karakteristik tersendiri. Fungsi dari karya sastra lama ini lebih mengarah pada kebaikan dan menghindari dari keburukan. Seseorang yang membacanya akan mendapatkan fungsi secara intelektual darinya. Berikut adalah beberapa fungsinya yang dapat Sedulur pahami. Menghibur manusia. Sebagai sebuah karya sastra, fungsi pertamanya adalah untuk mendidik jiwa manusia supaya menjadi lebih baik lagi. Selain itu, fungsi lain dari puisi lama ini juga sebagai media hiburan, lho. Tema yang memiliki latar belakang “kasmaran” kebanyakan sangat menghibur para pembacanya. Hal ini disebabkan karena disana diperlihatkan bagaimana konyolnya seseorang ketika sedang jatuh cinta. Menyampaikan dakwah agama. Adanya puisi ini membuat para penceramah lebih mudah lagi untuk menyebarkan ajaran agama. Agama manapun yang memiliki tujuan supaya manusia bisa melakukan berbagai kebaikan dan selalu menghindari keburukan yang dilarang. Mendidik jiwa. Keaslian sebuah karya sastra diimbangi dengan penghayatan hidup dan secara otomatis akan mendidik jiwa, baik penulis maupun pembacanya. Sebagian besar karya sastra ii memiliki fungsi mendidik sisi kejiwaan manusia, disamping berupa petuah agama. Merekam kondisi sosial masyarakat. Kreativitas yang dimiliki bisa merekam kondisi sosial masyarakat dan menjadikan puisi lama ini berfungsi untuk mengamati kondisi budaya dan sosial dalam bermasyarakat. Puisi ini bisa merekam segala kejadian dalam berbagai kalimat yang pendek. 6. Contoh gurindam Unsplash Berikutnya, kita akan membahas contoh gurindam agama yang dulunya pernah dibuat oleh para sastrawan. Salah satu karya sastra yang terkenal adalah karya Raja Ali Haji. berikut adalah gurindam 12 pasal karya beliau Barang siapa tidak memegang agama. Sekali-kali tiada boleh dibilangkan nama. Barang siapa mengenal yang empat. Maka ia itulah orang ma’rifat. Barang siapa mengenal Allah, suruh dan tegahnya tiada ia menyalah. Barang siapa mengenal diri, maka telah mengenal akan Tuhan yang bahari. Barang siapa mengenal dunia, tahulah ia barang yang terpedaya. Barang siapa mengenal akhirat, tahulah ia dunia melarat. Bisa disimpulkan bahwa gurindam adalah sebuah karya sastra lama yang isinya berupa nasihat atau petuah bermanfaat. Karya sastra yang satu ini memang sudah jarang terdengar. Maka dari itu, Sedulur harus memahaminya supaya bisa menambah pengetahuan. Semoga bermanfaat! Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
Berikutmerupakan ciri-ciri dari gurindam: Isi telah terdapa pada baris kedua. Gurindam telah terdapat pada dua baris dan tidak lebih pada tiap-tiap baitnya. Tiap-tiap barisnya telah bersaja A-A, B-B, hingga kepada seterusnya. Jumlah kata pada masing-masing baris yaitu hanya terdiri dari 10 hingga 14 kata. Isi gurindam ini umumnya telah berisi
Ilustrasi menulis sebuah gurindam yang berbentuk puisi lama. Foto PixabayIlustrasi menulis gurindam yang tiap baitnya terdiri dari dua baris. Foto PixabayPengertian GurindamIlustrasi gurindam yang memiliki ciri-ciri khusus untuk membedakannya dengan karya sastra lain. Foto PixabayCiri-Ciri GurindamIlustrasi gurindam yang dibagi menjadi dua jenis. Foto PixabayJenis Jenis GurindamSiapa tak ingin sesat dunia akhiratMaka cepatlah taubat sebelum terlambatTapi siapa yang lekas bertaubat sebelum kiamatMaka didapatlah itu yang namanya selamatJika bekerja tidak berhati lurusPikiran akan menjadi tergerusJika pikiran selalu tergerusPikiran tak karuan tubuh menjadi kurusIlustrasi contoh gurindam yang berisi nasihat. Foto PixabayContoh Gurindam1. Barang siapa mengenal Allah,suruh dan cegahnya tiada ia Barang siapa meninggalkan sembahyang,seperti rumah tiada Apabila terpelihara kuping,kabar yang jahat tiadalah Pekerjaan marah jangan dibela,nanti hilang akal di Jika hendak mengenal orang berbangsa,lihat kepada budi dan Cahari olehmu akan sahabat,yang boleh dijadikan Apabila banyak berkata-kata,di situlah jalan masuk Kepada dirinya ia aniaya,orang itu jangan engkau Jika orang muda kuat berguru,dengan setan jadi Dengan ibu hendaklah hormat,supaya badan dapat Hendaklah jadi kepala,buang perangai yang Ingatlah dirinya mati,itulah asal berbuat bakti.
Berikutini yang bukan merupakan ciri gurindam adalah.. - 38091915 firzameisanafia20 firzameisanafia20 03.02.2021 B. Indonesia Gurindam adalah bentuk puisi lama yang terdiri dari 2 baris kalimat dengan rima yang sama, yang merupakan satu kesatuan yang utuh. berikut adalah ciri ciri gurindam :
- Apa itu gurindam? Apa contoh dan bagaimana ciri-ciri gurindam?Gurindam merupakan jenis puisi Melayu lama yang serupa dengan pantun kilat. Asalnya dari India yang di sana dikenal dengan nama kirindam. Kirindam memiliki makna mula-mula atau perumpamaan. Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI mendefinisikan gurindam sebagai sajak dua baris yang mengandung petuah atau nasihat. Gurindam umumnya berisi pesan mengenai urusan agama dan moral. Di zamannya, gurindam menjadi alat untuk menyampaikan pesan agar orang-orang yang mendengar mau diajak hidup jujur dan lurus. Gurindam ditulis berpasangan atau dua larik dalam setiap larik ini memiliki rima atau bunyi akhir yang sama a-a. Inilah yang membuat gurindam cukup indah saat dibaca. Ciri-ciri gurindam Gurindam memiliki kekhasan dari bentuk dan cara penulisannya dibanding jenis puisi lain. Mengutip laman Ditsmp Kemdikbud, berikut berbagai ciri gurindam yang dapat dikenali Gurindam terdiri atas dua baris dalam sebait Tiap baris memiliki jumlah kata sekitar 10-14 kata Tiap baris memiliki rima sama atau bersajak A-A, B-B, C-C, dan seterusnya Tiap bait dalam sebuah gurindam merupakan satu kesatuan yang utuh. Baris pertama berisi soal, masalah, atau perjanjian Baris kedua berisi jawaban, akibat dari masalah atau perjanjian pada baris pertama Isi gurindam biasanya berupa nasihat, filosofi hidup, atau kata-kata mutiara. Contoh gurindam Karya gurindam paling sohor hingga saat ini berjudul Gurindam Dua Belas. Mengutip laman SIMPKB, penulisnya adalah Raja Ali Haji dari Riau yang dikenal sebagai penulis terkenal di abad 19. Gurindam Dua Belas ditulisnya pada usia 38 tahun. Gurindam Dua Belas terdiri dari 12 pasal mengenai nasihat dan petunjuk hidup yang diridhai Allah. Di sana juga disebutkan tentang ajaran dasar tasawuf yang meliputi syariat, tarikat, hakikat, dan makrifat. Gurindam ini kali pertama diterbitkan melalui Tijdschrft van het Bataviaasch Genootschap di Batavia tahun 1854. Saat itu penulisannya menggunakan huruf Arab yang diterjemahkan ke bahasa Belanda oleh Elisa Netscher. Berikut contoh gurindam yang diambil dari Gurindam Dua Belas di pasal 1 Ini gurindam pasal yang pertamaBarang siapa tiada memegang agama,sekali-kali tiada boleh dibilangkan siapa mengenal yang empat,maka ia itulah orang ma’rifatBarang siapa mengenal Allah,suruh dan tegahnya tiada ia siapa mengenal diri,maka telah mengenal akan Tuhan yang siapa mengenal dunia,tahulah ia barang yang siapa mengenal akhirat,tahulah ia dunia juga Sejarah Bahasa Indonesia, Sebelum dan Sesudah Indonesia Merdeka Profil Negara Taiwan Bentuk Pemerintahan, Ibu Kota & Bahasa Kisah Hidup Tabrani, Sang Pencetus Nama Bahasa Indonesia - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Yulaika Ramadhani
ObX4zMC.
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/289
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/429
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/375
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/168
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/11
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/458
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/436
  • pa5b8zwdwg.pages.dev/497
  • berikut ini yang bukan merupakan ciri gurindam adalah